Ekstrak Kayu Manis Cassia

Cinnamomum Cassia (nama ilmiah Latin: Cinnamomum cassia Presl), juga dikenal sebagai kayu manis, osmanthus, eucalyptus, osmanthus, kayu manis pedas, pohon perdamaian, kayu manis Cina, adalah kulit kayu kering tanaman Lauraceae. Kulit kayunya beraroma harum dan dapat digunakan sebagai bumbu. Rasanya mirip dengan kulit kayu manis yang diproduksi di Sri Lanka, namun lebih pedas, tidak selezat kulit kayu manis, dan lebih kental dari kulit kayu manis. Di Amerika Utara, bubuk kayu manis dijual bersamaan tanpa perbedaan, terlepas dari apakah kayu manis tersebut berasal dari kayu manis Cina atau kayu manis Sri Lanka.

Kulit kayu manis dikupas dari batang dan dahannya, dibiarkan kering, lalu digulung. Beberapa varietas tergores. Kulit batang yang tergores berwarna tipis dan berwarna coklat kemerahan cerah, sedangkan kulit batang yang tidak tergores berwarna tebal dan berwarna abu-abu. Bubuk kayu manis berwarna coklat kemerahan muda. Aroma kayu manis produksi China sedikit kalah dengan kayu manis produksi Vietnam dan Indonesia. Ketiganya beraroma harum, manis dan pedas. Buah kayu manis Cina dan osmanthus (C. loureirii) yang belum matang melekat pada kelopak berbentuk cangkir yang keras, keriput, berwarna abu-abu kecokelatan, biasanya panjangnya 11 mm (0,4 inci, termasuk tabung kelopak); bagian atasnya berdiameter sekitar 6 mm (0,25 inci), dengan tabung kelopak dipetik dan dikeringkan, disebut tunas kayu manis. Memiliki aroma seperti kayu manis dan rasa manis dan pedas dari kulit kayu manis, dan digunakan untuk bumbu makanan.

Perkenalan produk

Aplikasi

1. Bumbu makanan

2. Kedokteran