Scaphium Scaphigerum adalah benih tanaman wutong Panghai yang dikeringkan dan matang. Rasanya manis dan sifatnya dingin. Ekstrak Scaphium Scaphigerum dapat digunakan untuk paru-paru panas dan suara serak, batuk kering tanpa dahak, sakit tenggorokan, bintil panas dan tinja tertutup, sakit kepala dan mata merah.
Scaphium Scaphigerum (nama ilmiah Latin: SEMEN STERCULIAE LYCHNOPHORAE), dikenal juga dengan nama: SEMEN STERCULIAE LYCHNOPHORAE, alias: SEMEN STERCULIAE LYCHNOPHORAE, alias: biji kering dan matang dari Sterculia lychnophora Hance, tanaman dari famili Sterculiaceae.
Bentuknya gelendong atau lonjong, panjang 2 sampai 3cm dan diameter 1 sampai 1,5cm. Ujungnya tumpul dan membulat, pangkal agak runcing dan bengkok, hilus bulat berwarna terang, permukaan berwarna coklat atau coklat tua, agak mengkilat, dan mempunyai kerutan kering susut tidak beraturan. Kulit luarnya sangat tipis, rapuh dan mudah terkelupas. Kulit bagian tengahnya tebal, berwarna coklat tua, gembur dan rapuh, serta membengkak menjadi bentuk spons jika terkena air. Titik-titik seperti resin yang tersebar dapat dilihat pada potongan melintang. Kulit bagian dalam dapat dikupas dari kulit bagian tengah yang agak kasar. Di dalamnya terdapat 2 buah endosperma tebal yang berbentuk bulat telur lebar; 2 kotiledonnya tipis, dekat bagian dalam endosperma, dan ukurannya sebesar endosperma. Baunya sedikit, rasanya ringan, dan lengket saat dikunyah.
Diproduksi di Thailand, Kamboja, Malaysia dan negara lain. Saat buah matang dan pecah-pecah pada bulan April hingga Juni, bijinya dipanen dan dijemur.
Nama Produk |
Ekstrak lambung kapal |
Sumber |
Benih Ferculia Lychnophora |
Bagian ekstraksi |
biji |
Spesifikasi |
10:1 |
Penampilan |
Bubuk kuning coklat |
1.Obat-obatan
2.Minuman